Jahit Butik Online

Kunjungi produksi kami di instagram @arayya.id

Rabu, Juni 6

Ilmuwan selalu ingin tahu segala hal. Bahkan, urusan bau badan manusia
pun jadi sasaran. Uniknya, menurut hasil riset yang dilakukan,
terdapat kesimpulan baru, bahwa bau badan bisa menentukan usia
seseorang. Studi itu dilakukan untuk mengetahui tingkah pola orang tua
dan rumah mereka yang memiliki bau khas, khususnya di berbagai
kebudayaan. Orang Jepang bahkan memiliki nama tertentu untuk aroma
mereka yang disebut kareishu. Seorang neuroscientist Johan Lundstrom
dan rekan- rekannya di Monell Chemical Senses Center di Philadelphia
menunjukan, orangtua memiliki bau khas yang berbeda dengan kaum muda
dan setengah baya. Sebab menurut mereka, perubahan usia berkaitan
dengan pelepasan bahan kimia melalui kelenjar dan bakteri pada kulit.
Mereka mengumpulkan sampel ketiak bau dari tiga kelompok usia.
Masing-masing kelompok usia diwakili 12 hingga 16 orang. Tiga kelompok
usia tersebut di antaranya 20-30 tahun, 45-55 tahun, dan 75-95 tahun.
Semua sampel orang bukan perokok dan pengguna obat-obatan. Orang-orang
tersebut tidur dengan menggunakan kaos dengan bantalan penyerap yang
dijahit di bagian ketiak. Mereka melakukannya selama lima malam
beruntun. Hasilnya, orang yang usianya lebih muda dan setengah baya
lebih kuat dan lebih menyenangkan dari yang tua. Sehingga sebelum
melihat secara langsung pun, seseorang bisa ditebak kisaran usianya
dari bau badan yang ia miliki. Para peneliti menunjukan, orang yang
menemukan bau tak menyenangkan pada orangtua karena beberapa dari
mereka tinggal di tempat yang kurang menarik. Contohnya rumah jompo
yang tidak bersih atau ruangan yang pengap. Jadi kesimpulannya adalah:
aroma tubuh anak muda disebut lebih kuat dan 'menyenangkan' ketimbang
orang yang lebih tua. Wah, harus berusaha punya bau badan yang enak,
nih supaya tetap dibilang masih muda. Kalau perlu, pakai saja bedak
bayi... :-)
Sumber: republika.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar